Manny Pacquiao lahir di Kibawe, Bukidnon, Filipina pada tanggal 17 Desember 1978. Ia adalah petinju Filipina profesional dan politisi. Dia adalah juara dunia delapan divisi, petinju pertama dalam sejarah untuk memenangkan gelar sepuluh dunia, yang pertama untuk menang dalam delapan divisi berat badan, dan yang pertama untuk memenangkan kejuaraan lineal dalam empat kelas berat berbeda. Dia adalah putra Rosalio Pacquiao dan Dionesia Dapidran-Pacquiao. Pacquiao adalah Katolik Roma yang taat.
Dia adalah petinju pertama yang meraih tujuh gelar dalam tujuh kelas yang berbeda (gelar lima dunia di lima kelas yang berbeda dan dua derajat Ring Majalah bulu junior dan kelas menengah).
Pacquiao sudah bertarung menghadapi kerasnya hidup sejak kecil. Lahir dari keluarga miskin di Sarangani, kepulauan Mindanao, Filipina, Pacman harus berjuang keras mendapatkan makanan.
Makanan bukanlah barang yang mudah didapat oleh Pacquiao yang sudah putus sekolah pada usia 10 tahun.
Keluarganya hanya tinggal di bubuk kardus. Pacquiao juga ingat setiap Rabu, dia hanya minum air putih
Sejak kecil Pacman sudah senang berkelahi. Pacman juga sadar bahwa tinju akan menjadi tiketnya keluar untuk dari daerah kumuh. Pada usia 15 tahun, Pacquiao pun nekat meninggalkan rumah dan tinggal di jalanan Manila.
Kerja keras Pacquiao berbuah hasil. Kini saat berusia 32 tahun, Pacquiao sudah menggapai masa kejayaannya.
Di panggung politik Pacquiao karir Pacquiao tak kalah bersinarnya. Setelah kalah dalam pemilihan sebelumnya, suami Maria Geraldine “Jinkee” Jamora itu akhirnya terpilih menjadi anggota Kongres Filipina, Mei 2010 lalu.
Tahun lalu Pacquiao juga mendapat gelar kehormatan dari Southwestern University Filipina. Petinju yang dropout dari sekolah menengah atas 2007 lalu tersebut dinobatkan sebagai Doktor Kemanusiaan.
Meski demikian, menurut pimpinan Top Rank, Bob Arum, Pacquiao tidak pernah melupakan masa lalunya. Karena itu dia selalu mendedikasikan hidupnya untuk membantu sesama manusia.
“Dia adalah sosok pria yang religius,” kata Arum. “Saat saya bicara dengannya, dia menunjukkan bahwa dia percaya Tuhan selalu menempatkannya di suatu tempat dengan sebuah alasan,” sambungnya.
Sikap ini juga ditunjukkan Pacquiao saat berada di atas ring. Saat hendak bertarung, Pacquiao selalu naik ring dengan senyum lebar di wajahnya karena dia akan berusaha untuk berjuang semaksimal mungkin.
“Kalau kalah, dia akan memahaminya sebagai kehendak Tuhan. Itu adalah filosofinya dalam menjalani hidup,” kata Arum.
Pacquiao juga tak pernah ragu dalam membantu sesama manusia yang membutuhkan. Utamanya mereka yang masih ditimpa kemisikinan. Pacquiao selalu mengatakan bisa merasakan penderitaan mereka.
“Dia duduk di depan rumah memberikan uang kepada orang-orang yang lewat,” kata Arum.
“Saya telah melihat itu. Uang dan makanan. Uang dan makanan. Dia percaya sikap ini adalah bagian dari tujuan yang paling tinggi. Dia percaya apa y
ang diberikannya akan mendapat basalan daru Tuhan.”
ternyata hidupnya menyedihkan di awal . tpi akhirnya sukses dan mengharumkan nama bangsa pula .meski bukan asal indonesia tpi kita harus tetap bangga gan karena Asia bangga Manny Paquiao merupakan orang pertama didunia yang menjuarai tinju di 8 kelas yang berbeda sampe sekarang ini dan masih aktif bahkan bisa menambah koleksi gelarnya.
Nama Lahir :Pacquiao Dapidran Emmanuel
Populer Nama : Manny Pacquiao
Nama panggilan : Pac-Man, Pride Fighting dari Filipina, The Destroyer, Mexicutioner The,
Populer Nama : Manny Pacquiao
Nama panggilan : Pac-Man, Pride Fighting dari Filipina, The Destroyer, Mexicutioner The,
The People's Champ, Pambansang Kamao (Tinju Nasional), The Fighting Kongres
Tanggal Lahir : 17 Desember 1978
Tempat Lahir : Kibawe, Bukidnon, Filipina
Kebangsaan : Filipina
Tinggi : 1,69 m
Tanggal Lahir : 17 Desember 1978
Tempat Lahir : Kibawe, Bukidnon, Filipina
Kebangsaan : Filipina
Tinggi : 1,69 m
Pekerjaan : Boxer dan Politikus.
Dia adalah petinju pertama yang meraih tujuh gelar dalam tujuh kelas yang berbeda (gelar lima dunia di lima kelas yang berbeda dan dua derajat Ring Majalah bulu junior dan kelas menengah).
Pacquiao sudah bertarung menghadapi kerasnya hidup sejak kecil. Lahir dari keluarga miskin di Sarangani, kepulauan Mindanao, Filipina, Pacman harus berjuang keras mendapatkan makanan.
Makanan bukanlah barang yang mudah didapat oleh Pacquiao yang sudah putus sekolah pada usia 10 tahun.
Keluarganya hanya tinggal di bubuk kardus. Pacquiao juga ingat setiap Rabu, dia hanya minum air putih
Sejak kecil Pacman sudah senang berkelahi. Pacman juga sadar bahwa tinju akan menjadi tiketnya keluar untuk dari daerah kumuh. Pada usia 15 tahun, Pacquiao pun nekat meninggalkan rumah dan tinggal di jalanan Manila.
Kerja keras Pacquiao berbuah hasil. Kini saat berusia 32 tahun, Pacquiao sudah menggapai masa kejayaannya.
Di panggung politik Pacquiao karir Pacquiao tak kalah bersinarnya. Setelah kalah dalam pemilihan sebelumnya, suami Maria Geraldine “Jinkee” Jamora itu akhirnya terpilih menjadi anggota Kongres Filipina, Mei 2010 lalu.
Tahun lalu Pacquiao juga mendapat gelar kehormatan dari Southwestern University Filipina. Petinju yang dropout dari sekolah menengah atas 2007 lalu tersebut dinobatkan sebagai Doktor Kemanusiaan.
Meski demikian, menurut pimpinan Top Rank, Bob Arum, Pacquiao tidak pernah melupakan masa lalunya. Karena itu dia selalu mendedikasikan hidupnya untuk membantu sesama manusia.
“Dia adalah sosok pria yang religius,” kata Arum. “Saat saya bicara dengannya, dia menunjukkan bahwa dia percaya Tuhan selalu menempatkannya di suatu tempat dengan sebuah alasan,” sambungnya.
Sikap ini juga ditunjukkan Pacquiao saat berada di atas ring. Saat hendak bertarung, Pacquiao selalu naik ring dengan senyum lebar di wajahnya karena dia akan berusaha untuk berjuang semaksimal mungkin.
“Kalau kalah, dia akan memahaminya sebagai kehendak Tuhan. Itu adalah filosofinya dalam menjalani hidup,” kata Arum.
Pacquiao juga tak pernah ragu dalam membantu sesama manusia yang membutuhkan. Utamanya mereka yang masih ditimpa kemisikinan. Pacquiao selalu mengatakan bisa merasakan penderitaan mereka.
“Dia duduk di depan rumah memberikan uang kepada orang-orang yang lewat,” kata Arum.
“Saya telah melihat itu. Uang dan makanan. Uang dan makanan. Dia percaya sikap ini adalah bagian dari tujuan yang paling tinggi. Dia percaya apa y
ang diberikannya akan mendapat basalan daru Tuhan.”
ternyata hidupnya menyedihkan di awal . tpi akhirnya sukses dan mengharumkan nama bangsa pula .meski bukan asal indonesia tpi kita harus tetap bangga gan karena Asia bangga Manny Paquiao merupakan orang pertama didunia yang menjuarai tinju di 8 kelas yang berbeda sampe sekarang ini dan masih aktif bahkan bisa menambah koleksi gelarnya.
Categories:
news